Liputan6.com, Jakarta CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, menyatakan nasib bomber andalan timnya, Marko Simic akan diputuskan empat hari lagi. Simic terlebih dahulu harus menjalani sidang di Australia.
Sebagaimana diketahui, Simic saat ini tengah tersandung masalah hukum di Australia. Ia diduga melakukan pelecehan seksual kepada seorang wanita.
Kejadian itu terjadi di atas pesawat Garuda Indonesia ketika Persija akan menghadapi Newcastle Jets pada babak kualifikasi Liga Champions Asia (LCA) 2019.
Alhasil, Simic tak diizinkan keluar dari Australia sebelum persidangan selesai. Rencananya, sidang tersebut bakal berlangsung beberapa hari lagi.
“Opsi utama kami tetap mempertahankan Marko Simic untuk striker asing kami di Liga 1. Namun itu semua tergantung hasil sidang Simic pada 9 April mendatang,” ujar Ferry.
Polisi akan memeriksa striker Persija Marco Simic terkait tabrakan yang terjadi di simpang susun Semanggi.
No comments:
Post a Comment