Pages

Friday, April 5, 2019

KPU Banyumas Ketar-Ketir Mendekati Pemilu 2019, Ada Apa?

Karenanya, jika sampai tenggat waktu yang ditentukan kekurangan logistik belum terkirim, maka pihaknya akan membuat rencana cadangan. Cadangan pertama, waktu pengiriman akan diundur hingga logistik lengkap.

Tetapi, jika waktu semakin mepet, maka kekurangan logistik itu akan disusulkan ke PPK atau PPS.

“Seandainya ini sampai tenggat waktunya ini belum dikirimkan kan kita harus membuat plan B, rencana lain. Jangan-jangan ini harus disusulkan, nah itu yang merepotkan,” ujarnya.

KPU Banyumas akan mempercepat pelipatan dan penyortiran jika surat suara pengganti sudah diterima. Dengan demikian, tahapan pemilu seperti pengiriman logistik ke PPK, PPS dan ke TPS tak terganggu.

Sama dengan KPU Banyumas, KPU Purbalingga juga belum menerima surat suara pengganti. Hanya saja, KPU Purbalingga telah menerima formulir C dan C1 pemilu.

Meski belum lengkap, KPU Purbalingga mulai mengemas logistik per TPS sembari menunggu kekurangan surat suara sebanyak 13.258 lembar yang rusak dan tak lolos sortir.

Ketua KPU Purbalingga, Eko Setiawan mengatakan pengepakan dilakukan untuk mempercepat kerja agar tahapan pengiriman logistik Pemilu yang dijadwalkan dimulai pada tanggal 11 April 2019 tak terganggu. Namun, meski sudah mulai kemas, logistik itu belum disegel untuk menunggu surat suara pengganti ke masing-masing TPS.

“Kalau semua logistik sudah ada semua di KPU. Jadi hanya tinggal menutupi kekurangan-kekurangan di TPS itu,” kata Eko, Kamis, 4 April 2019.

Dia optimistis, pelipatan dan penyortiran kekurangan sebanyak 13 ribu surat suara lebih itu bisa dilakukan dalam waktu sehari. Pasalnya, dalam waktu sehari, tenaga sortir Purbalingga bisa menyelesaikan sekitar 20 ribu surat suara.

“Infomasinya antara tanggal 4 sampai 6 April,” ucapnya.

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/regional/read/3934486/kpu-banyumas-ketar-ketir-mendekati-pemilu-2019-ada-apa

No comments:

Post a Comment