Liputan6.com, Lampung - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, para capres-cawapres serta partai pendukung dan pengusung sudah melakukan kesibukan seperti kampanye. Terlebih, saat ini sudah mulai memasuki massa kampanye terbuka untuk capres-cawapres.
Kampanye yang saat ini dilakukan seperti Sekertaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Tugu Adipura, Bandar Lampung. Ia bersama dengan ratusan masyarakat Bandar Lampung senam bersama sekaligus siap memenangkan capres-cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019.
Pantauan merdeka.com, Hasto yang menggunakan jaket berwarna merah yang bertuliskan PDI Perjuangan pada bagian belakang, sangat antusias senam dengan masyarakat Bandar Lampung yang mayoritas kaum perempuan. Mereka menggunakan pakaian berwarna merah sambil diiringi dengan musik 'Goyang Jempol'.
Sebelum senam, Hasto menyapa massa yang sudah hadir sejak pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB. Saat itu, ia menyampaikan salam dari Jokowi-Ma'ruf kepada masyarakat Bandar Lampung yang ia yakini merupakan basis dari Jokowi-Ma'ruf.
"Saya juga menyampaikam salam ibu Mega kepada semuanya. Kami juga punya gerakan 1 dan 3 yang sudah kami luncurkan nanti kami lakukan kami sekaligus untuk memperkenalkan apa goyang 1 dan 3 itu," kata Hasto diatas panggung yang dihiasi dengan warna serba merah, Bandar Lampung, Minggu (7/4/2019).
Selain itu, Hasto juga menyampaikan beberapa program Jokowi-Ma'ruf yakni soal pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) yang diklaim sebagai fokus utama Jokowi-Ma'ruf.
"Oleh karena itu, sebelum senam bersama, ibu-ibu semua agar dibantu sosialisasikan kartu sembako dari Jokowi-Ma'ruf. Sanggup?," tanya Hasto ke ratusan massa kampanye yang hadir.
"Karena dengan kartu ini, kita berharap ibu-ibu di seluruh Lampung dan nusantara tidak perlu galau karena harga-harga terjangkau," sambungnya.
Bukan hanya membuatkan kartu sembako saja, Jokowi-Ma'ruf juga akan memberi Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk mahasiswa. Karena, target mereka akan mencetak berjuta sarjana untuk Indonesia.
"Kami berharap sosialisasikan juga kartu pra kerja, karena kita melihat Indonesia sebagai bangsa yang mampu berproduksi dalam hal pangan, energi, ekonomi kreatif. Karena itu dengan kartu pra kerja ini, merupakan jurus manjur anti pengangguran," pungkasnya.
https://www.liputan6.com/pilpres/read/3935633/senam-goyang-jempol-jokowi-gaspol-di-lampung-hasto-pamerkan-program-jokowi-maruf
No comments:
Post a Comment