Liputan6.com, Jakarta - Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya hampir tidak berlaku bagi putra bungsu, Lionel Messi, Mateo. Meski menyukai sepak bola seperti ayahnya, pilihan bocah yang belum genap empat tahun itu justru memilih jadi fans tim yang justru membuat klub ayahnya, Barcelona merana.
Seperti diceritakan Messi kepada TyC Sports, Mateo mulai tertarik pada Liverpool saat berhasil menyingkirkan Barcelona di babak semifinal Liga Champions 2018/19. Barcelona yang unggul 3-0 di leg pertama terpaksa angkat koper setelah dipaksa menyerah 0-4 pada leg kedua.
Bagi Messi ini, merupakan pengalaman pahit yang tidak terlupakan. Apalagi, insiden yang hampir mirip juga dialami Barca saat bersua AS Roma di Liga Champions edisi sebelumnya.
Kekecewaan pemain Argentina itu bertambah besar saat Barcelona juga gagal merebut trofi Copa del Rey musim ini. Di babak final, Barcelona dipaksa menyerah 1-2 oleh Valencia.
Beda halnya dengan Mateo. Dua kegagalan Barcelona di final justru dijadikan sebagai senjata untuk 'mengalahkan' ayahnya saat bermain bola bersama di rumahnya. Seperti dilansir Metro.co.uk, Mateo pun pura-pura jadi pemain Liverpool dan Valencia pada permainan itu.
"Saya pemain Liverpool, mereka mengalahkanmu," kata Messi menirukan ucapan bungsunya itu. "Dia juga melakukan itu dengan Valencia (setelah final Copa del Rey)," kata Messi.
"Saya dari Valencia, mereka juga mengalahkanmu," ujar Messi menirukan ucapan Mateo.
https://www.liputan6.com/bola/read/3984281/cerita-lionel-messi-mengenai-kejahilan-anak-bungsunya-di-rumah
No comments:
Post a Comment