Liputan6.com, Surakarta - Seorang pria terluka di perut dan dada usai ledakan di Pos Polisi Kartasura, Surakarta, Jawa Tengah. Pria yang diduga pelaku bom bunuh diri itu dibawa ke RS PKU Muhammadiyah.
"Sampai di sini (PKU Muhamadiyah) masih hidup. Kita hanya melakukan observasi ringan," kata dr Ahmad Fajri Purna Aji, Dokter jaga PKU Muhamadiyah, saat ditemui Liputan6.com, Rabu (4/6/2019).
Pihak rumah sakit, kata Fajri, pihaknya hanya memberikan pertolongan pertama. "Salah satunya diberi inpus. Lalu kita rujuk ke RS Ortopedi," tambahdr Aji.
Lokasi ledakan merupakan akses mudik dari dan menuju Yogyakarta, Semarang, dan Solo.
Arus lalu lintas dari Solo yang akan menuju Boyolali dialihkan lewat depan Mako Kopassus Kandang menjangan.
Sementara kendaraan dari Yogyakarta ke arah Solo dialihkan lewat Slamet Riyadi, Laweyan.
"Jalan ditutup ambil kiri. Ke Boyolali lewat depan Kopassus ke kanan," kata salah seorang relawan yang ikut dalam pengamanan mudik Lebaran 2019.
Sebelumnya, sekitar pukul 22.30 WIB, ledakan keras terdengar dari arah Pos Polisi Kartasura. Sesaat setelah ledakan, terlihat seorang pria berguling-guling di depan pos polisi dengan luka di bagian perut dan dada.
https://www.liputan6.com/news/read/3983016/pria-terluka-akibat-ledakan-pospol-kartasura-dibawa-ke-rs-pku-muhammadiyah
No comments:
Post a Comment