Liputan6.com, Jakarta - Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menerima dukungan dari Gerakan Elaborasi Rektor Akademisi Alumni & Aktivis Kampus Indonesia. Dalam sambutannya, Prabowo merasa terhormat diberi dukungan dari para akademisi.
"Hari ini saya merasa dihormati merasa besar hati dengan dukungan dari tokoh-tokoh akademisi kampus. Karena memang suatu bangsa nasibnya masa depannya sejarahnya akan ditentukan oleh guru-guru," kata Prabowo di Balai Kartini, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat malam (5/4/2019).
Menurutnya, peran para pendidik sangat penting untuk kelangsungan nasib bangsa. "Kalau guru-guru mengajarkan bangsa itu untuk menjadi bangsa yang kalah maka bangsanya akan kalah. Kalau guru-guru ajarkan murid-muridnya curang mencuri maka bangsanya akan curang," kata Prabowo.
Dia menambahkan, universitas atau perguruan tinggi merupakan hal tertinggi dalam sebuah peradaban serta wujud kecerdasan dan kecanggihan.
"Universitas ibarat bank dan tempat deposito pengetahuan pengalaman kebijakan dan kebajikan. Tidak hanya knowledge tapi wisdom," ucap Prabowo.
Sementara, Presiden Gerak Indonesia Muhammad Budi Djatmiko dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia mengaku bangga mendukung Prabowo sebagai presiden. Sujatmiko pun menyampaikan aspirasi untuk perguruan tinggi kepada Prabowo jika terpilih kelak.
Pertama, kata dia, APBN untuk perguruan tinggi swasta di Indonesia masih kurang cukup. Sementara, porsi dana negara untuk perguruan tinggi negeri lebih besar sebanyak 7,5 persen. Padahal, indikator-indikator pengukuran bagi perguruan tinggi swasta maupun negeri sama saja. Kemudian, anggaran riset perguruan tinggi swasta juga masih kecil.
"Tentu saya mohon agar jika Allah berkehendak Prabowo presiden, mohon angaran perguruan tinggi swasta ditingkatkan," ucap Budi.
https://www.liputan6.com/pilpres/read/3935000/prabowo-dapat-dukungan-dari-rektor-akademisi-dan-aktivis-kampus
No comments:
Post a Comment