:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2722945/original/054014400_1549535850-20190207-BMW-X4-Dwi4.jpg)
Liputan6.com, Jakarta - Kolaborasi merupakan rute yang banyak digunakan pembuat mobil untuk mengembangkan kendaraan listrik baru. Jaguar Land Rover dan BMW adalah perusahaan terbaru yang telah mengumumkan kemitraan mereka untuk mengembangkan teknologi elektrifikasi generasi berikutnya.
Seperti dilansir Car and Bike, Kamis (6/6/2019), kedua perusahaan tersebut bergabung untuk menciptakan teknologi elektrifikasi yang mendukung transisi dan akan mengembangkan Electric Drive Unit (EDU) generasi berikutnya.
BMW i3 merupakan kendaraan all-electric pertama BMW yang diluncurkan pada tahun 2013. Perusahaan kemudian memperkenalkan i3S yang memiliki jangkauan dan kinerja listrik yang lebih baik.
"Laju perubahan dan minat konsumen pada kendaraan listrik sedang mengumpulkan momentum nyata dan itu penting untuk bekerja di seluruh industri. Kami telah membuktikan bahwa kami dapat membangun mobil listrik yang mengalahkan dunia, tetapi sekarang kami perlu meningkatkan teknologi untuk mendukung generasi berikutnya dari produk Jaguar dan Land Rover," kata Jaguar Land Rover Engineering Director, Nick Rogers.
Menurut perjanjian baru, kedua perusahaan akan berinvestasi bersama dalam penelitian, pengembangan teknik dan pengadaan yang akan memberikan skala ekonomi untuk mendukung peningkatan adopsi konsumen terhadap kendaraan listrik.
https://www.liputan6.com/otomotif/read/3984098/bmw-dan-jaguar-land-rover-bermitra-untuk-kembangkan-mobil-listrik
No comments:
Post a Comment