Liputan6.com, Jakarta - Tim Kampanye Nasional pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Lukman Edy, mengingatkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) agar menyiapkan perangkat keras untuk menguji keaslian kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP ketika pemberian suara di TPS.
"Peringatan itu sudah kita sampaikan jauh-jauh hari ke Bawaslu, guna mengantisipasi penyalahgunaan e-KTP," ujar Lukman Edy, seperti dilansir Antara, Jumat (7/12/2018).
Menurutnya, Bawaslu dalam menjalankan pengawasan pada penyelenggaraan Pemilu sudah berjalan baik, tapi masih ada satu hal yang harus dicermati, yakni memberikan jaminan bahwa pemilih yang hadir di TPS membawa KTP asli.
"Untuk memastikan e-KTP asli atau tidak perlu dilakukan pengujian fisik. Semoga dalam waktu tiga bulan ke depan Bawaslu menyiapkan perangkat keras untuk menguji keaslian e-KTP," kata dia.
Mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini menambahkan, soal pengujian keaslian e-KTP, dirinya sudah sejak jauh hari memberikan saran kepada Bawaslu.
Saran Lukman Edy sebelumnya lebih teknis lagi, yakni Bawaslu agar menyiapkan aplikasi android yang dipegang oleh setiap petugas pengawas pemilu di setiap TPS.
"Bawaslu itu kan punya satu orang pengawas pemilu di setiap TPS. Pengawas itu memegang aplikasi androidnya. Pada pukul 12.00 hingga 13.00, jika ada pemilih yang hadir membawa e-KTP untuk memberikan suara di TPS, maka KTP-E-nya discan lebih dulu menggunakan aplikasi android tersebut. Dari scan itu diketahui, e-KTP nya asli atau palsu," papar Lukman.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
No comments:
Post a Comment