Pages

Monday, May 6, 2019

Deretan Fakta Penemuan Form C1 Asal Boyolali Diduga Palsu

Politikus Partai Gerindra, M Taufik membantah ribuan form C1 yang diamankan polisi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat berasal dari Seknas Prabowo-Sandi.

Taufik yang juga menjabat sebagai CEO Seknas Prabowo-Sandi itu menegaskan, pihaknya tidak pernah mengumpulkan formulir C1.

"Itu bohong ya, fitnah. Berita itu sama sekali tidak betul. Seknas tidak pernah mengumpulkan (form) C1, tidak pernah mengirimkan C1 ke BPN (Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi)," ujar Taufik di Kantor Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat.

Ribuan form C1 Pilpres 2019 asal Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah itu ditemukan polisi saat menggelar razia lalu lintas di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Sabtu 4 Mei 2019. Dokumen tersebut disimpan pada dua boks dan dimasukkan ke dalam sebuah mobil Daihatsu Sigra.

Dari foto yang beredar, tampak boks berisi ribuan form C1 itu tertulis alamat tujuan, 'Kepada Yth Bapak Toto Utomo Budi Santoso, Direktur Satgas BPN PS, Jl Kertanegara No 36 Jakarta Selatan'. Juga tertulis 'Dari Moh Taufik Seknas Prabowo-Sandi, Jl HOS Cokro Aminoto no 93 Menteng Jakarta Pusat' sebagai pengirim.

Taufik menegaskan, kop surat yang ditemukan bersama ribuan formulir C1 itu bukan kop surat resmi Seknas Prabowo-Sandi. Dia lantas menunjukkan perbedaan kop surat yang dimaksud.

“Saya ingin tunjukkan kop surat Seknas, beda ya. Saya sudah meminta tim berkomunikasi dengan Bawaslu,” ucapnya.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini pun berencana membawa kasus tersebut ke jalur hukum. “Kita akan lakukan tindakan hukum. Pasti orang fitnah kan harus dihukum,” kata Taufik.

Lebih lanjut, Taufik mengaku heran dengan cepatnya Bawaslu menyebut formulir C1 yang ditemukan itu palsu. Apalagi form C1 yang ditemukan bukan berasal dari Jakarta.

“Kok tiba-tiba dibilang itu C1 palsu, kapan konfirmasinya ke Boyolali. Kok kayak Jini oh Jini. Kalau ngibul, harus pas ngibulnya,” ucapnya memungkasi.

* Ikuti perkembangan Real Count Pilpres 2019 yang dihitung KPU di tautan ini

Let's block ads! (Why?)

https://www.liputan6.com/news/read/3958950/deretan-fakta-penemuan-form-c1-asal-boyolali-diduga-palsu

No comments:

Post a Comment